Pengertian dan Fungsi Perangkat Lunak Komputer
Apa Sebenarnya Perangkat Lunak Itu?
Kumpulan data
elektronik yang disimpan dan dikelola oleh sistem komputer disebut sebagai
perangkat lunak. Instruksi atau sistem yang dapat melaksanakan perintah khusus
terangkum dalam file elektronik. Software juga dinamakan sebagai komponen sistem
operasi komputer yang tidak bersifat fisik dan
dipasang di komputer atau laptop agar dapat berfungsi.
Fungsi Perangkat
Lunak
- Pengguna dapat menjalankannya dan menghasilkan informasi yang diminta
dengan memproses data, perintah, atau instruksi khusus.
- Metode komunikasi antara pengguna dan perangkat keras.
- Mendeteksi keberadaan program di komputer.
- Menyediakan fungsionalitas inti perangkat keras agar dapat dikontrol.
Misalnya, ketersediaan sistem operasi komputer.
- Instruksi program lain yg diterjemahkan ke dalam bahasa mesin sehingga
robot dapat memahaminya.
Latar Belakang
Perangkat Lunak
Kemajuan teknologi
perangkat lunak telah berlangsung sejak ditemukannya komputer elektronik.
Charles Babbage menemukan perangkat lunak pada pertengahan abad kesembilan
belas. Sedangkan Esai Alan Turing dalam makalahnya "Menghitung angka
dengan aplikasi untuk masalah Entscheidung" adalah diketahui sebagai yang
pertama kali secara resmi mempresentasikannya kepada publik pada tahun 1935.
Alan Turing, seorang
ahli matematika, adalah orang pertama yang mengusulkan bahwa komputer dapat
menjalankan berbagai program dan digunakan untuk berbagai tujuan. Alan Turing
juga sebagai penemu mesin Turing yang merupakan sebuah komputer yang dapat
melakukan serangkaian instruksi, pada tahun 1930.
Sementara itu, pada
tahun 1958, John Tukey yang juga bekerja sebagai ahli matematika menemukan
istilah kata "software". Perangkat lunak itu sendiri dibagi menjadi
empat era selama pengembangannya:
1. Era Pemula
Perangkat lunak
pertama muncul dalam bentuk sambungan kabel antar komponen internal komputer.
Sebelumnya, software dan hardware sudah digabungkan menjadi satu kesatuan dan
hanya digunakan untuk satu tujuan.
2. Era Stabil
Masa ini, software
dapat digunakan untuk berbagai tujuan, memungkinkannya digunakan tidak hanya
oleh para sarjana dan akademi, tetapi juga oleh industri dan bisnis. Sistem
penyimpanan yang mampu memisahkan data dari program juga diperkenalkan saat
ini.
3. Era Mikro
Perbedaan antara
perangkat lunak mesin, yang mengelola komputer internal dan perangkat lunak
perangkat yang dapat diakses secara eksplisit oleh pengguna sesuai dengan
kebutuhan dan penggunaan individu, menunjukkan perkembangan perangkat lunak
dalam periode mikro ini.
4. Era Modern
Selain itu, perangkat lunak telah berkembang menjadi
sangat maju dan hebat di era modern. Saat ini, program mengenali data suara dan
gambar. Dalam penyebarannya beberapa di antaranya dikenakan biaya dan beberapa
di antaranya gratis.
Berbagai jenis
aplikasi
Aplikasi Berbayar -
Perangkat lunak di mana konsumen harus membayar sejumlah biaya untuk
mengaksesnya. Meski sudah dibeli, konsumen tidak diperbolehkan mendistribusikannya
kembali karena ilegal. Adobe Photoshop, Microsoft Office, Microsoft Windows,
dan aplikasi berbayar lainnya adalah contohnya.
Freeware adalah
perangkat lunak yang digunakan tanpa biaya dan dapat digunakan selamanya.
Biasanya, teknisi teknis membuat perangkat lunak ini untuk sekelompok orang
tertentu. Hak cipta dipertahankan sehingga siapa pun dapat menggunakan aplikasi
terbaru. Google Chrome, Mozilla Firefox, dan program freeware lainnya adalah
contohnya.
Free Software -
Pengguna harus membeli perangkat lunak ini terlebih dahulu sebelum mereka dapat
menyalin, mengubah, atau mendistribusikannya.
Shareware adalah
perangkat lunak yang tersedia secara gratis untuk penggunaan tertentu. Biasanya
sebagai uji coba fitur terbatas dengan batas waktu (biasanya 15 atau 30 hari).
Shareware dirilis secara gratis agar orang-orang dapat memeriksa aplikasi
sebelum membeli lisensi untuk versi lengkap dari aplikasi tersebut.
Malware - Karena
Perangkat lunak ini diklasifikasikan sebagai perusak, sehingga Perangkat lunak
ini berisiko jika disalahgunakan. Tujuan perangkat lunak ini adalah untuk
menembus dan mungkin menghancurkan infrastruktur jaringan komputer. Spyware
(perangkat lunak penyadap), adware (perangkat lunak periklanan yang tidak
jujur), virus komputer, dan perangkat lunak berbahaya lainnya adalah contoh
dari malware.
Open Source Software
- Perangkat lunak yang bersifat terbuka, memungkinkan untuk studi, modifikasi,
peningkatan, dan penyebaran kode sumber. Alat-alat ini biasanya diperoleh
secara gratis dan digunakan oleh kelompok tertentu untuk membangun perangkat
lunak di bawah lisensi GPL (Lisensi Publik Umum).